Emas tercatat selaku tipe perhiasan yang banyak diminati oleh kolektor ataupun investor. Alasannya, emas gampang ditaruh, tidak gampang rusak, biayanya cenderung normal, serta tidak terdampak inflasi. Tidak hanya itu, perhiasan emas pula menawarkan bermacam- macam model. Mulai dari gelang, kalung, anting, cincin, sampai liontin. Biasanya, harga yang ditawarkan disesuaikan dengan kandungan emas yang tercantum pada perhiasan.

Kandungan pada emas ialah tingkatan keaslian ataupun jumlah emas asli yang tercantum di dalam perhiasan tersebut. Secara universal, kandungan pada emas diucap selaku karat. Mengingat emas tercantum tipe logam sangat lunak, perhiasan dari emas wajib dicampur dengan logam tipe lain biar lebih kokoh. Umumnya toko memakai sebutan emas tua ataupun emas muda buat membedakan kandungan perhiasan.

Sesungguhnya, sistem perhiasan emas muda serta emas tua cuma digunakan di Indonesia. Sistem perhiasan internasional memakai karat buat membedakan kandungan emas sesuatu perhiasan sekalian memperhitungkan biayanya. Buat mempermudah Kamu, ikuti tingkatan kemurnian perhiasan emas dalam karat berikut ini.

Isi emas murni 41% setara dengan 10 karat.

Isi emas murni 58% setara dengan 14 karat.

Isi emas murni 62% setara dengan 15 karat.

Isi emas murni 75% setara dengan 18 karat.

Isi emas murni 78% setara dengan 19 karat.

Isi emas murni 82% setara dengan 20 karat.

Isi emas murni 86% setara dengan 21 karat.

Isi emas murni 90% setara dengan 22 karat.

Isi emas murni 94% setara dengan 23 karat.

Isi emas murni 99% setara dengan 24 karat.

Emas muda memiliki emas murni di dasar 42% serta isi logam lain, semacam palladium ataupun nikel sehingga rupanya lebih pucat. Lantaran kandungan isi logam lain lebih besar, emas muda sesuai dijadikan selaku bawah pembuatan perhiasan dengan 2 ataupun 3 warna. Emas muda pula mempunyai tekstur lebih keras sebab karatnya rendah. Perihal ini jadi alibi kenapa emas muda dibanderol lebih murah dari emas tua. Walaupun demikian, emas muda diminati oleh konsumen yang mau membeli perhiasan terjangkau.

Berbeda dengan emas muda yang memakai banyak kombinasi logam lain, isi emas murni pada emas tua di atas 42%. Tidak heran apabila warna emas tua lebih hitam. Biayanya juga dibanderol lebih besar dibanding emas muda. Bila umumnya emas muda kerap dipakai buat membuat cantik diri, hingga emas tua lebih banyak digunakan buat investasi jangka panjang.